Botox Wajah terkenal dengan kemampuannya menghaluskan kerutan dan melembutkan wajah, apa saja Manfaat botox wajah?
Bahkan prosedur ini bisa digunakan untuk mengatasi kejang leher, keringat berlebih, dan mata malas. Selain itu, Botox wajah bisa menurunkan kemungkinan terjadinya migrain persisten pada seseorang
yang memiliki faktor pemicunya.
Manfaat botox wajah ini disebabkan oleh obat-obatan yang menghambat mobilitas otot. Toksin botulinum adalah salah satu bahan kimia yang digunakan. Onabotulinumtoxina (Dysport), Rimabotulinumtoxinb (Myobloc), dan Incobotulinumtoxina (Xeomin).
Masing-masing memiliki peranan yang sedikit berbeda. Oleh karena itu penggunaannya tidak bisa dicampur, terutama dalam satuan dosis. Namun bahan kimia tersebut berfungsi dengan cara yang sama, yakni mengendurkan otot.
Manfaat Botox Wajah Untuk Kecantikan dan Kesehatan
Suntikan botox bekerja dengan mencegah saraf mengirimkan sinyal kimia yang menyebabkan kejang otot. Penerapan yang paling umum adalah mengendurkan otot-otot wajah yang menimbulkan kerutan di dahi dan sekitar mata.
Botox Wajah juga digunakan untuk mempercantik penampilan dan menghindari masalah kesehatan, seperti:
1. Manfaat untuk kecantikan
Salah satu Manfaat botox wajah paling signifikan adalah memperbaiki penampilan wajah tanpa mengubah bentuknya. Teknik ini memberikan manfaat anti penuaan dengan mengurangi kerutan.
Sederhananya, Botox wajah mampu mengurangi bahkan menghilangkan garis-garis kecil di sekitar garis alis, mata, dan senyum. Namun, untuk mendapatkan hasil terbaik, Anda harus melakukannya secara rutin.
2. Manfaat untuk kesehatan
Selain memperbaiki tampilan wajah, Botox bisa membantu mengatasi penyakit yang berhubungan dengan kesehatan. TMJ, atau Sindrom Sendi Temporomandibular.
TMJ adalah suatu kondisi yang mempengaruhi sendi rahang, otot, ligamen, dan jaringan di sekitarnya. Nyeri pada sendi rahang dan otot yang mengontrol pergerakan rahang disebabkan oleh kondisi ini.
Berikut adalah manfaat kesehatan tambahan dari prosedur botox wajah,
termasuk:
- Strabismus, atau mata juling.
- Kontraksi otot yang berlebihan atau sering disebut dengan distonia.
- Keringat berlebih atau sering disebut dengan hiperhidrosis.
- Kelopak mata berkedut.
- Kandung kemih terlalu aktif.
- Blepharospasm, sering dikenal sebagai kontraksi kelopak mata.
3. Hasilnya langsung terlihat
Suntikan botox memberikan hasil cepat atau jangka pendek, seringkali 3 sampai 4 hari setelah prosedur.
Efektivitasnya bisa dirasakan selama 3 bulan. Namun disarankan agar rutin melakukan perawatan dalam jangka waktu yang ditentukan, agar hasilnya optimal.
Efek samping Prosedur Suntikan Botox
Suntikan botox relatif aman bila dilakukan oleh dokter ahli. Beberapa dampak dan akibat buruk yang mungkin terjadi adalah sebagai berikut :
- Tempat suntikan mungkin mengalami nyeri, edema, atau memar.
- Sakit kepala atau gejala penyakit, seperti flu.
- Kelopak mata terkulai atau alis miring.
- Produksi air liur meningkat.
- Mata menjadi lebih kering, atau jumlah air mata yang dihasilkan
meningkat. - Bahan kimia botox menyebar ke wilayah sekitarnya.
Jika Anda melihat salah satu gejala berikut dalam beberapa bulan setelah prosedur botox, segera dapatkan bantuan medis:
- Kelelahan otot.
- Gangguan penglihatan.
- Kesulitan berbicara atau menelan.
- Masalah pernapasan.
- Ketidakmampuan mengatur kandung kemih.
Botox harus diberikan oleh dokter yang ahli untuk meminimalkan efek negatif. Selain itu, injeksi harus ditempatkan pada lokasi yang benar untuk mencegah zat berpindah.
Terapi botox bisa menimbulkan efek negatif jika diberikan secara tidak tepat. Oleh karena itu, pastikan klinik kecantikan tersebut terpercaya dan memiliki izin praktik yang jelas.
Bagaimana sudah paham mengenai manfaat botox wajah dan efek sampingnya? Semoga informasi ini bermanfaat!
Baca juga : Treatment Botox Murah dan Berkualitas di Jakarta
